Bidikan Medali Emas Taekwondo Lepas

"Persaingan ketat dan turunnya sejumlah atlet andal dari kontingen lain, membuat laju anak-anak terhenti di semifinal," kata pelatih sekaligus Kabid Pembinaan Prestasi (Binpres) Pengkot Taekwondo Indonesia (TI) Solo, Ali Solikhin, Senin (7/2).
Akibatnya dalam daftar pengumpul medali terbanyak pun peringkat Solo turun. Pada kejurda tahun lalu, kontingen Kota Bengawan berada di urutan empat dengan dua emas, sekarang menjadi urutan kelima.
Juara umum ajang rutin tahunan tersebut adalah Kota Semarang yang mengoleksi enam emas, dua perak dan lima perunggu. Lalu disusul tuan rumah Banyumas dengan empat emas, satu perak dan tiga perunggu, serta Kabupaten Semarang dengan tiga emas dan tiga perunggu.
Sekeping perak tim Solo diraih Ikhsan Syaiful Muluk yang kalah dari Taufik Fajar (Banyumas) di babak final kelas -58 kg putra. Sedangkan empat perunggu digenggam Mufron Warokhi (+74 kg putra), Joko Trihartono (+87 kg putra), Eko Saputro (-54 kg putra) dan Rosita (-57 kg putri).
0 comments:
Post a Comment